Blog SiMotor

Berkendara di jalur tanjakan selalu mendapat perhatian yang lebih khusus dan detail karena diperlukan keterampilan untuk mengontrol kendaraan. Pengendara harus mempunyai tingkat kewaspadaan yang tinggi untuk menghindari risiko terjadinya kecelakaan.

Khususnya untuk pengguna motor matic yang ingin mengendarai motor dengan kontur jalan yang menanjak, diharuskan memiliki pengetahuan dan keterampilan.

Keunggulan Motor Matic di Jalur Tanjakan

  1. Terasa lebih nyaman 
  2. Lebih praktis dan mudah dikendarai
  3. Mendukung teknologi modern

Hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk melewati jalur tanjakan

Pada dasarnya berkendara di jalur tanjakan menggunakan motor matic tidak sama dengan menggunakan motor konvensional. Agar motor matic tetap tangguh untuk melewati jalur tanjakan, kamu harus melakukan persiapan seperti berikut

  1. Pastikan cek kondisi motor

Lakukan pengecekan dan pemeriksaan rutin secara menyeluruh pada kendaraan sebelum digunakan. Ini bertujuan supaya performa motor tetap terjaga sekaligus meminimalisir terjadinya kecelakaan. Lakukan pengecekan pada:

  • Mengganti oli mesin
  • Mengecek kondisi aki motor dan air radiator
  • Memeriksa kondisi busi dan v-belt apakah masih layak pakai atau tidak
  • Mengecek bahan bakar
  • Mengecek rem, bearing, dan CVT
  • Mengecek kondisi ban dan tekanan angin
  • Membersihkan filter udara
  1. Kendali kondisi rute jalan

Pastikan untuk mengetahui rute dan kondisi jalan yang akan dilewati. Hal ini penting supaya bisa mengantisipasi kecelakaan dan juga menghemat waktu, tenaga, jarak, dan kemacetan.

  1. Postur tubuh saat melewati jalur tanjakan

Pastikan postur tubuh tepat dengan memposisikan badan condong ke depan. Tujuannya supaya roda bagian depan mendapat daya cengkram yang kuat pada permukaan jalan.

Baca juga: Jangan Disepelekan! Berkendara di Jalan Berkelok Ada Aturannya

Hal-hal yang perlu dilakukan saat melewati jalur tanjakan

  1. Ancang-ancang 

Ambil ancang-ancang terlebih dahulu dengan jarak yang cukup jauh sebelum sampai di tanjakan. Jika sudah hampir mendekati tanjakan, tambah gas agar kuat menanjak dengan tetap menjaga kecepatan sambil perhatikan kondisi jalanan.

  1. Tahan gas

Hindari menambah gas secara terus menerus saat melewati jalanan yang menanjak. Sebaiknya tahan gas dan usahakan untuk tidak membuka gas secara penuh. Hal ini berguna untuk membuat torsi mesin motor matic bekerja secara optimal.

  1. Gunakan rem belakang

Apabila akan mendekati puncak, turunkan kecepatan motor secara bertahap dengan menggunakan rem belakang supaya motor tidak bergerak mundur kebelakang.

  1. Manuver zig-zag

Lakukan manuver secara zig-zag jika kondisi jalanan terlihat cukup sepi. Hal ini bertujuan untuk menghindari kerja mesin matic yang terlalu berat untuk mendukung kendaraan di tanjakan.

  1. Kurangi kecepatan

Saat posisi sudah mendekat di ujung tanjakan, sebaiknya kurangi kecepatan tapi tetap perhatikan kecepatan ketika menanjak. Hal ini bertujuan untuk mencegah roda bagian depan terlepas saat mencapai ujung tanjakan.

  1. Berhenti di tanjakan

Saat posisi harus berhenti ketika berada di tengah tanjakan. Pastikan komposisi pada rem bagian belakang lebih besar. Ini berguna untuk mencegah kendaraan terdorong ke belakang. Hindari posisi di belakang kendaraan besar seperti bus, trailer, dan truk. Apabila kondisi mengharuskan kamu berada di belakangnya, sebaiknya ambil posisi sebelah kiri atau posisi yang paling aman.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *