Blog SiMotor

Cara merawat suspensi motor tidak terlalu sulit dan harus dilakukan secara rutin supaya kinerja suspensi tetap optimal.

Cara Merawat Suspensi

Merawat suspensi motor secara berkala harus dilakukan untuk memastikan kinerjanya tetap optimal. Berikut langkah-langkahnya

  1. Pemeriksaan tekanan udara dalam suspensi

Periksa tekanan udara dalam suspensi sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Tekanan udara yang tepat akan mempengaruhi tingkat kenyamanan dan penanganan motor. Pastikan untuk menggunakan pompa yang sesuai untuk mengisi atau mengurangi tekanan udara.

  1. Pemeriksaan kebocoran atau kerusakan pada komponen suspensi

Selalu periksa ada tidaknya kebocoran di bagian peredam kejut atau fork depan. Kebocoran bisa mengurangi kinerja suspensi dan bahkan berpotensi menyebabkan kecelakaan. Periksa juga bagian lain seperti per, baut, dan pengait untuk memastikan tidak ada kerusakan atau aus.

  1. Pelumasan komponen suspensi dengan tepat

Pastikan komponen suspensi bisa dilumasi seperti bearing dan bushing dilumasi secara teratur dengan pelumas yang sesuai. Ini akan membantu mencegah gesekan berlebihan dan mengurangi keausan.

  1. Penggantian oli suspensi

Oli suspensi memiliki peran penting dalam penyerapan goncangan. Ganti oli sesuai dengan jadwal yang disarankan oleh pabrikan motor. Oli yang kotor bisa merusak suspensi.

  1. Penyetelan suspensi sesuai preferensi pengendara

Setiap pengendara memiliki preferensi yang berbeda terkait penyetelan suspensi. Atur suspensi sesuai dengan gaya berkendara dengan tetap berkonsultasi bersama mekanik.

Baca juga: Sangat Krusial! Pentingnya Peran dan Fungsi Suspensi Buat Motor

Waktu Pemeriksaan Suspensi

Penting untuk memperhatikan tanda-tanda yang mengindikasikan suspensi perlu diperiksa atau diperbaiki. Berikut tanda-tandanya:

  1. Gejala suspensi yang aus atau bermasalah

Gejala ini bisa dilihat ketika motor terasa lebih kasar daripada biasanya saat melintasi jalan yang tidak rata. Getaran berlebihan pada stang atau jok.

  1. Suara aneh saat berkendara

Terdengar suara gemeretak, berdecit, atau mendesis pada saat berkendara di jalan berlubang atau tidak rata. Suara ini disebabkan oleh komponen suspensi yang aus atau kekurangan pelumas.

  1. Gangguan dalam kinerja motor

Jika motor sulit dikendalikan, cenderung meluncur pada tikungan, atau cenderung bergoyang saat menginjak rem itu bisa disebabkan pada masalah suspensi. 


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *